Beberapa bulan belakangan ini aku merasa sudah melakukan banyak hal yang menguras tenaga dan pikiran. Awalnya hanya ingin menyibukkan diri karena ditinggal nikah, tapi ujungnya malah kebablasan. Yang aku coba benar-benar membuat tenaga dan pikiran terkuras, dan anehnya lagi aku sendiri heran kenapa bisa melakukan hal sebanyak ini. Apa saja?
Pertama aku menjadi 'katakan saja petugas coklit' yang tugasnya kurang lebih kayak petugas sensus. Gak main-main aku ngedata warga 1 RW. WOW! banyak banget dramanya, tapi senangnya juga gak kalah banyak. Jadi kenal dan silaturahmi sama para warga hehehe
Kedua, gabung jadi anggota karang taruna. Gak cuma jadi anggota, aku juga jadi bendaharanya sekaligus. Bergelut dengan keuangan yang dulu pelajarannya sangat aku hindari. Tapi setelahnya aku resign karena perbedaan visi dan misi dengan ketua. Kecewa banget jujur, karena hal seperti itu malah tidak bisa didiskusikan sama sekali. Alhasil aku dan beberapa temanku memilih resign. Kurasa hampir 2 bulan aku ikut pusing mengurus keperluan dan berbagai acara. Rasanya seperti capek gak kepake.
Lanjut yang ketiga, aku harus membackup 100% pekerjaan ibu yang sudah tidak mampu lagi mengurus dokumen-dokumen yang sangat banyak itu, dan mengurus pekerjaannku juga. Pusing? jelas! Tapi aku yakin semua ini akan membawa kebaikan untuk aku dan ibuku juga. Dan tentunya aku ikhlas melakukannya supaya ibu tidak stress dan aku terhindar dari omelannya hihihi...
Tapi aku merasa aku terlalu lelah secara pikiran dan mental, i feel like overwhelmed. I need something like ice cream or healing for my mind.
Dan sepertinya menuliskan semua kekalutan ini bisa mengurangi kusutnya pikiran yang terlalu sering bergulung kacau ini. Aku juga dengar bahwa banyak minum bisa membantu, tapi aku jadi sering buang air kecil dengan cara itu.
Aku heran, kenapa rasanya sulit sekali curhat dan kenapa lebih sulit lagi menemukan orang yang enak diajak curhat tanpa memberi saran memaksa atau adu nasib? Rasanya serba salah karena terus bicara hal yang bukan ingin aku bicarakan.
Terus cerita dan melakukan hal yang sebenarnya bukan itu yang aku mau. Jadinya semua menumpuk dan siap untuk meledak. Mungkin bunyi ledakannya akan seperti ini : AAA!!!AKU CUMA PENGEN CERITA DAN NGELUH! BUKAN MINTA SARAN APALAGI MALAH DIOMELIN! AKU PENGEN PLONG! AAAAAAA!!!!
Hhhh~ lega. Meski cuma ketikan tangan tapi aku bisa ikut menjerit dalam hati. Dan aku jadi kenal lebih jauh lagi dengan diri sendiri. Ternyata aku orang yang mudah cerita tentang apa saja tapi susah untuk membahas perasaan sendiri. Terlalu takut untuk capek duluan.
Ya sudah kalau begitu segini saja. Kapan-kapan lagi aku cerita di sini. Sepertinya postingan selanjutnya aku mau bahas tentang liburan ah.
Wanna meet me on thread? then follow me! >w< (@poetessszia)
0 comments:
Posting Komentar
Tolong berkomentar yang baik dan sopan ya, readers! juga centang kolom 'Notify me' sebelum publish komentar untuk mendapat notif balasan.
^^