Hai kalian yang baca! :D
Sebenarnya aku tahu ini tidak terlalu penting, tapi entah kenapa rasanya ingin menuliskan kisahnya di sini. Spoiler, ini cerita tentang cilok dan segala kenikmatannya. Untuk kalian yang tidak suka cilok sebaiknya klik opsi 'back'.
Jadi beberapa hari yang lalu sebelum aku mengunggah tulisan ini ke blog, aku mendapat pesan dari sepupu. Isi pesannya berupa ajakan untuk kuliner sederhana bersama. Jujur selama semua aktivitas menjadi daring, tentu saja dompet pun menjadi kering. Tapi beda cerita kalau yang mengajak berniat untuk mentraktir. Hahaha...
Singkatnya di dalam keluarga besarku ada tiga cucu yang kebetulan usianya satu angkatan, jadi mau tidak mau kita sudah pasti akan main bersama. Diantara semua percucuan(?) aku bisa mengatakan, aku yang paling menggilai semua jajanan yang mengandung tepung tapioka/kanji/aci dan sejenisnya. Aku merasa jajanan yang dibuat dari tepung itu punya sensasi nagih! apalagi kalau sudah dipadukan dengan R*yc*. Euuhh! sungguh besar amal jariyah pencipta R*yc* dan tepung aci! heuheuheu...
Dan karena sering bersama pula selera kita jadi sama. Bedanya aku suka menu aci yang berkuah, sepupu pertama menyukai menu aci digoreng, dan yang kedua menyukai menu aci yang dicocolkan pada sambal. Tapi meski begitu, kami punya satu masakan negara yang sama yaitu CILOK!
Jadi untuk mengambil jalan tengah, perjalanan kuliner beberapa hari yang lalu itu kami putuskan untuk mencari menu yang ada ciloknya. Dan pilihan jatuh ke bakso aci Cihulang. Tapi aku tidak akan mengomentari rasa, karena nanti jadinya review. Tapi aku akui bakso acinya memang sangat LEZAT.
penampakan bakso aci cihulang |
Sedikit klarifikasi meski tokoh dalam cerita ini hanya tiga orang, tapi dalam perjalanan kami tidak sendiri. Para sepuh juga ikut, tapi hanya dua saja yang ikut makan.
Ah iya, ada yang bisa jelaskan kenapa bakso aci itu enak? karena sekarang aku hanya bisa mengingat rasanya yang enak. Apa karena dimakan di sela-sela penatnya rutinitas mengejar Tugas Akhir? mungkin.
Dan setelah melewati diskusi singkat tentang bakso aci, lalu perjalanan yang sedikit membuat mual karena AC dan kecepatan mobil, hingga bisa menyantap bakso aci, akhirnya aku bisa bilang kalau perjalanan mencari bakso aci ini cukup menyenangkan. Semoga lain waktu bisa kembali menikmati bakso aci Cihulang.
Jadi sekian dulu ceritanya. Semoga kedepannya aku bisa lebih produktif untuk menghidupkan blog ini lagi. Ah iya jangan sungkan berkomentar, asal sopan.
Daaah... salam cilok!
0 comments:
Posting Komentar
Tolong berkomentar yang baik dan sopan ya, readers! juga centang kolom 'Notify me' sebelum publish komentar untuk mendapat notif balasan.
^^